Rabu, 11 Jun 2014

sayyidul Istighfar (penghulu istighfar ) RUMI

sayyidul Istighfar
(penghulu istighfar)

Ya Allah Engkaulah Tuhanku tiada
Tuhan melainkan Engkau. Engkau telah
menciptakan aku dan aku adalah
hamba-Mu. Aku berada dalam janji
untuk mentaatimu sejauh kemampuanku.
Aku berlindung kepada-Mu daripada
keburukkan yang pernah ku lakukan.
Aku mengakui semua nikmat yang telah
Engkau berikan, dan aku mengakui
semua dosa yang pernah ku kerjakan.
Oleh itu, ampunilah semua dosaku
kerana tidak ada yang boleh
mengampuni dosa selain Engkau.


Posted via Blogaway

Isnin, 2 Jun 2014

surah al-Khafi 101-110 rumi


Surah al -Khafi 101-110

Audzubillahi minasyaitan nirrajim
Bisillahirrahmanirrahiim

101. alladziina kaanat a'yunuhum fii ghithaa-in 'an
dzikrii wakaanuu laa yastathii'uuna sam'aan

102. afahasiba alladziina kafaruu an yattakhidzuu
'ibaadii min duunii awliyaa-a innaa a'tadnaa
jahannama lilkaafiriina nuzulaan

103. qul hal nunabbi-ukum bial-akhsariina a'maalaan

104. alladziina dhalla sa'yuhum fii alhayaati alddunyaa
wahum yahsabuuna annahum yuhsinuuna
shun'aan

105. ulaa-ika alladziina kafaruu bi-aayaati rabbihim
waliqaa-ihi fahabithat a'maaluhum falaa nuqiimu
lahum yawma alqiyaamati waznaan

106. dzaalika jazaauhum jahannamu bimaa kafaruu
waittakhadzuu aayaatii warusulii huzuwaan

107. inna alladziina aamanuu wa'amiluu alshshaalihaati
kaanat lahum jannaatu alfirdawsi nuzulaan

108. khaalidiina fiihaa laa yabghuuna 'anhaa hiwalaan

109. qul law kaana albahru midaadan likalimaati rabbii
lanafida albahru qabla an tanfada kalimaatu
rabbii walaw ji/naa bimitslihi madadaan

110. qul innamaa anaa basyarun mitslukum yuuhaa
ilayya annamaa ilaahukum ilaahun waahidun
faman kaana yarjuu liqaa-a rabbihi falya'mal
'amalan shaalihan walaa yusyrik bi'ibaadati
rabbihi ahadaan

MAKSUDNYA

Dengan nama Allah, Yang Maha Pemurah,
lagi maha Mengasihani.

yaitu orang-orang yang matanya dalam
keadaan tertutup dari memperhatikan tanda-
tanda kebesaran-Ku, dan adalah mereka tidak
sanggup mendengar.
(Al-Kahfi 18:101)

maka apakah orang-orang kafir menyangka
bahwa mereka (dapat) mengambil hamba-hamba-
Ku menjadi penolong selain Aku? Sesungguhnya
Kami telah menyediakan neraka Jahannam
tempat tinggal bagi orang-orang kafir. (Al-Kahfi 18:102)

Katakanlah: "Apakah akan Kami beritahukan
kepadamu tentang orang-orang yang paling
merugi perbuatannya?"
(Al-Kahfi18:103)

Yaitu orang-orang yang telah sia-sia
perbuatannya dalam kehidupan dunia ini,
sedangkan mereka menyangka bahwa mereka
berbuat sebaik-baiknya.
(Al-Kahfi 18:104)

Mereka itu orang-orang yang telah kufur
terhadap ayat-ayat Tuhan mereka dan (kufur
terhadap) perjumpaan dengan Dia, maka
hapuslah amalan-amalan mereka, dan Kami tidak
mengadakan suatu penilaian bagi (amalan)
mereka pada hari kiamat.
(Al-Kahfi 18:105)

Demikianlah balasan mereka itu neraka
Jahannam, disebabkan kekafiran mereka dan
disebabkan mereka menjadikan ayat-ayat-Ku dan
rasul-rasul-Ku sebagai olok-olok.
(Al-Kahfi 18:106)

Sesungguhnya orang-orang yang beriman
dan beramal saleh, bagi mereka adalah surga
Firdaus menjadi tempat tinggal
(Al-Kahfi 18:107)

mereka kekal di dalamnya, mereka tidak
ingin berpindah dari padanya.
(Al-Kahfi 18:108)

Katakanlah: Sekiranya lautan menjadi tinta
untuk (menulis) kalimat-kalimat Tuhanku,
sungguh habislah lautan itu sebelum habis
(ditulis) kalimat-kalimat Tuhanku, meskipun Kami
datangkan tambahan sebanyak itu (pula)
(Al-Kahfi 18:109)

Katakanlah: Sesungguhnya aku ini manusia
biasa seperti kamu, yang diwahyukan kepadaku:
"Bahwa sesungguhnya Tuhan kamu itu adalah
Tuhan yang Esa". Barangsiapa mengharap
perjumpaan dengan Tuhannya, maka hendaklah
ia mengerjakan amal yang saleh dan janganlah ia
mempersekutukan seorangpun dalam beribadat
kepada Tuhannya".
(Al-Kahfi 18:110)


Posted via Blogaway

Jumaat, 4 April 2014

BACAAN SEBELUM TEMUDUGA

BACA SURAH AL-FATIHAH

"Bismillahir rahmanir rahim"

Alhamdulillahi rabbil alamin,
Arrahmaanirrahiim Maaliki yaumiddiin,
Iyyaka nabudu waiyyaaka nastaiin,
Ihdinashirratal mustaqim,
shiratalladzina an’amta alaihim
ghairil maghduubi alaihim
waladhaalin,

Terjemahan Bacaan Surah Al Fatihah

"Dengan menyebut nama Allah
Yang Maha Pemurah lagi Maha
Penyayang".
"Segala puji bagi Allah, Tuhan
semesta alam".
"Maha Pemurah lagi Maha
Penyayang".
"Yang menguasai di Hari
Pembalasan".
"Hanya Engkaulah yang kami
sembah, dan hanya kepada
Engkaulah kami meminta
pertolongan".
"Tunjukilah kami jalan yang lurus",
"(yaitu) Jalan orang-orang yang
telah Engkau beri nikmat kepada
mereka; bukan (jalan) mereka yang
dimurkai dan bukan (pula jalan)
mereka yang sesat".

BACA SURAH AYATUL KURSI

Bismillahir-Rahmanir-rahim

Allahu la ilaha illa Huwa, Al-Haiyul-Qaiyum
La ta'khudhuhu sinatun wa la nawm,
lahu ma fis-samawati wa ma fil-'ard
Man dhal-ladhi yashfa'u 'indahu illa bi-idhnihi
Ya'lamu ma baina aidihim wa ma khalfahum,
wa la yuhituna bi shai'im-min 'ilmihi illa bima
sha'a
Wasi'a kursiyuhus-samawati wal ard,
wa la ya'uduhu hifdhuhuma Wa Huwal 'Aliyul-
Adheem


TERJEMAHAN BACAAN SURAH AYATUL KURSI

allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah)
melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus
menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak
mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya
apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang
dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa
izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di
hadapan mereka dan di belakang mereka, dan
mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu
Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya.
Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak
merasa berat memelihara keduanya, dan Allah
Maha Tinggi lagi Maha Besar.

BACA AYAT 1000 DINAR

BISMILLAHIR RAHMANIR RAHIM

WAMAN YATTA QILLAHA YAJ'AL LAHU
MAKHROJA WA YARZUQUHU MIN HAITHU LA
YAHTASIBU WA MAN YATAWAKAL 'ALALLAHI
FAHUWA HASBUHU INNALLAHA BAALIGHU AMRIHI
QAD JA'ALALLAHU LIKULLI SYAI IN QADRAN.

TERJEMAHAN BACAAN AYAT 1000 DINAR

Barang siapa yang bertaqwa kepada ALLAH s.w.t
nescaya DIA akan mengadakan baginya jalan
keluar.Dan memberikannya rezeki dari arah yang
tidak disangka-sangka.Dan barang siapa yang
bertawakal kepada ALLAH s.w.t nescaya ALLAH
s.w.t akan mencukupkan (keperluan)
nya.Sesungguhnya ALLAH s.w.t melaksanakan
urusan (yang dikehendakin) nya.Sesungguhnya
ALLAH s.w.t telah mengadakan ketentuan bagi
tiap-tiap sesuatu.
(Surah AT-TALAQ : Ayat 2-3)

BACA ZIKIR

Ya Aziz,
Ya Jabbar,
Ya Mutakabbir’


Posted via Blogaway

Khamis, 3 April 2014

MENGELAK FITNAH DAJJAL surah al-Khafi 1-10 rumi

Dengan nama Allah, Yang Maha Pemurah, lagi
Maha Mengasihani.
Diriwayatkan hadith dari Ma'dan b Abi Talhah al-
Yakmariyi hadith dari abi Dardak bahawasanya
Nabi (s.a.w) bersabda: 'Barangsiapa yg hafal
sepuluh beberapa ayat dari ayat-ayat awal Surah
al-Kahfi, dijaga dia dari kerosakan Dajjal.' Hadith
Muslim, Kitab Solat]
Hadis pendek ini menyebutkan bahawa sesiapa
yg berjaya menghafal 10 ayat permulaan Surah
al-Kahfi itu (dan dia hafal selama-lamanya
sehingga mati dia), maka dia dipelihara oleh
Allah dari ftinah atau huru hara Dajjal yg akan
diwujudkan Allah ketika dunia hampir kiamat.
Salah satu tanda akan kiamatnya dunia adalah
turunnya seorang makhluk yang disebut Dajjal
yang akan bermaharaja lela di dunia sebelum
kiamat dunia. Ketibaan Dajjal adalah satu
daripada tanda-tanda dunia akan kiamat.
Fitnah Dajjal disebut oleh
nabi s.a.w sebagai
fitnah yang terbesar akan menimpa manusia.
Rasulullah s.a.w pernah bersabda (yang bermaksud) : “Sejak penciptaan Adam
sehinggalah terjadinya kiamat tidak ada perkara
lain yang lebih besar dari Dajjal.” (Hadis riwayat Muslim)
Surah al-Khafi 1-10
Audzubillahi minasyaitan nirrajim
Bismillahirrahmanirrahiim
1. alhamdu lillaahilladzii anzala 'alaa 'abdihi
lkitaaba walam yaj'al lahu Aiwaja
2. Qayyiman liyunth ira ba/san shadeedan min
ladunhu wayubashshiraalmu/mineena
allath eena yaAAmaloona al ssaliha ti anna lahum
ajran hasana n
3. maakisiina fiihi abadaa
4. wayundziralladziina qaaluu ittakhadzallaahu
waladaa
5. maa lahum bihi min 'ilmin walaa li-aabaa-ihim
kaburat kalimatan takhruju min afwaahihim in
yaquuluuna illaa kadzibaa
6. fala'allaka baakhi'un nafsaka 'alaa aatsaarihim
in lam yu'minuu bihaadzaa lhadiitsi asafaa
7. innaa ja'alnaa maa 'alaa l-ardhi ziinatan lahaa
linabluwahum ayyuhum ahsanu 'amalaa
8. wa-innaa lajaa'iluuna maa 'alayhaa sha'iidan
juruzaa
9. am hasibta anna ash-haaba lkahfi warraqiimi
kaanuu min aayaatinaa 'ajabaa
10. idz awaa lfityatu ilaa lkahfi faqaaluu rabbanaa
aatinaa min ladunka rahmatan wahayyi' lanaa min
amrinaa rasyadaa
MAKSUDNYA
Dengan nama Allah, Yang Maha Pemurah, lagi Maha Mengasihani.
Segala puji tertentu bagi Allah yang telah
menurunkan kepada hambaNya (Muhammad),
Kitab suci Al-Quran, dan tidak menjadikan
padanya sesuatu yang bengkok (terpesong):
(Al-Kahfi 18:1)
(Bahkan keadaannya) tetap benar lagi menjadi
pengawas turunnya Al-Quran untuk memberi
amaran (kepada orang-orang yang ingkar)
dengan azab yang seberat-beratnya dari sisi
Allah, dan memberi berita gembira kepada
orang-orang yang beriman yang mengerjakan
amal-amal soleh, bahawa mereka akan
beroleh balasan yang baik.
(Al-Kahfi 18:2)
Mereka tinggal tetap dalam (balasan yang
baik) itu selama-lamanya.
(Al-Kahfi18:3)
Dan juga Al-Quran itu memberi amaran kepada
orang-orang yang berkata:" Allah mempunyai
anak". (Al-Kahfi 18:4)
(Sebenarnya) mereka tiada mempunyai
sebarang pengetahuan mengenainya, dan tiada
juga bagi datuk nenek mereka; besar sungguh
perkataan syirik yang keluar dari mulut
mereka; mereka hanya mengatakan perkara
yang dusta. (Al-Kahfi 18:5)
Maka jangan-jangan pula engkau
(wahai
Muhammad), membinasakan dirimu disebabkan
menanggung dukacita terhadap kesan-kesan
perbuatan buruk mereka, jika mereka enggan
beriman kepada keterangan Al-Quran ini. (Al-Kahfi 18:6)
Sesungguhnya Kami telah jadikan apa yang
ada di muka bumi sebagai perhiasan baginya,
kerana kami hendak menguji mereka, siapakah
di antaranya yang lebih baik amalnya. (Al-Kahfi 18:7)
Dan sesunggu
hnya Kami akan jadikan apa yang
ada di bumi itu (punah-ranah) sebagai tanah
yang tandus. (Al-Kahfi 18:8)
Adakah engkau menyangka (wahai Muhammad),
bahawa kisah "Ashaabul Kahfi" dan "Ar-Raqiim"
itu sahaja yang menakjubkan di antara tanda-
tanda yang membuktikan kekuasaan Kami?
(Al-Kahfi 18:9)
(Ingatkanlah pe
ristiwa) ketika serombongan
orang-orang muda pergi ke gua, lalu mereka
berdoa: "Wahai Tuhan kami! Kurniakanlah kami
rahmat dari sisiMu, dan berilah kemudahan-
kemudahan serta pimpinan kepada kami untuk
keselamatan agama kami".
(Al-Kahfi 18:10)

Posted via Blogaway

Ahad, 2 Mac 2014

DOA

DOA

BISMILLAAHIR-RAHMAANIR-RAHIIM

Ya allah ampunilah dosa-dosa kami. dosa kedua ibu dan bapa kami. serta dosa-dosa kaum muslimin dan muslimat yang masih hidup maupun yang sudah meningal dunia. berkati la kami ya allah. permudahkan lah urusan kami di dunia dan di akhirat. permudahkan lah bagi kami untuk berdakwah dijalan mu ya allah.

“Astaghfirullahal-‘azim allazi la ilaha illa huwal
hayyul qayyum waatubu ilaih”

allahumma innaa nasalukal afwa wal afiata fiddieni waddunya wal aachirat.

alhamdulillah irabil alamien allahumasalih alasaidina muhammad.

Posted via Blogaway


Posted via Blogaway

Khamis, 20 Februari 2014

HADIS NABI

1) Dari Abdullah bin Umar : Suatu hari Nabi saw
mendengar seorang lelaki memberi nasihat
kepada saudaranya tentang sifat malu, lalu
Rasulullah saw bersabda, “Sesungguhnya
malu itu cabang dari iman.” (0049) HR. Ibnu
Majah 

2) Dari Umar bin Khathab r.a : Rasulullah saw
bersabda, “Tiap-tiap amal harus disertai dengan
niat. Balasan bagi setiap amal manusia ialah
pahala bagi apa yang diniatkannya. Maka
barangsiapa (niat) hijrahnya kerana Allah dan
Rasul-Nya, baginya pahala hijrah kerana Allah
dan Rasul-Nya.
Dan barangsiapa (niat) hijrahnya kerana dunia
yang hendak diperolehnya atau kerana
perempuan yang hendak dikahwininya, maka
(pahala) hijrahnya sesuai dengan niatnya, untuk
apa dia hijrah.” [0001] Hr. Bukhari 

3) Dari Anas bin Malik r.a : Rasulullah saw
bersabda, “Barangsiapa yang ingin diluaskan
rezekinya dan dipanjangkan umurnya, maka
hendaklah ia menyambung tali silaturrahim.” Hr
Abu Daud 

4) Dari Aisyah r.a, katanya : Rasulullah saw pernah
ditanya oleh orang, ‘Amal yang bagaimanakah
yang paling disukai Allah?’ Jawab Rasulullah saw,
“amal yang dikerjakan secara tetap walaupun
sedikit (berterusan).” Hr. Muslim 

5) “Apabila seseorang itu mendoakan untuk
saudaranya di kala tidak berhadapan dengannya,
maka berkatalah malaikat : kamu pun menerima
sebagaimana doamu itu.” (Hadith Riwayat Imam
Muslim) 

6) Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, bahwa
Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:
“Barangsiapa menyeru kepada hidayah (jalan
petunjuk dan kebaikan), maka ia akan
mendapatkan pahala sebagaimana pahala orang
yang mengikuti (atau mengerjakan)nya tanpa
mengurangi
pahala mereka sedikitpun.
Dan barangsiapa menyeru kepada kesesatan,
maka ia mendapatkan dosa sebagaimana dosa
orang yang mengikuti (mengerjakannya) tanpa
mengurangi dosa mereka sedikitpun.”. (HR.
Muslim no. 6750). 

7) Rasulullah bersabda:“Bertakwalah kepada Allah
di mana engkau berada, tindaklanjutilah
kesalahan dengan kebaikan, nescaya kebaikan
tersebut menghapus kesalahan tersebut, dan
bergaulah dengan manusia lain dengan akhlak
yang baik.” (HR. Hakim dan At-Tirmidzi). 

8) Rasulullah bersabda: ''Sesiapa yg menempuh
satu jalan kerana mencari ilmu, Allah akan
memudahkan baginya jalan ke syurga.''
(HR Muslim 

9) Ya Allah,aku berlindung kepadaMu dari
kefakiran,kekurangan dan kehinaan, dari
mendzalimi dan didzalimi orang lain (HR Abu
Daud) 

10) Rasulullah SAW bersabda,
“Di muka bumi ini, tidak ada seorang muslim
pun yang memanjatkan doa kepada Allah
melainkan Allah pasti akan memberi hal yang
dipintanya atau Allah akan memalingkannya dari
keburukan yang senilai dengan isi doanya,
sepanjang dia tidak memohon doa yang
mengandung dosa atau pemutusan hubungan
kekerabatan.” (H.r. Tirmidzi dan Ahmad; dinilai
sebagai hadis hasan-sahih oleh Al-Albani) 

11) Abu Yahya Shuhaib bin Sinan r.a. berkata,
bahawa Rasulullah saw bersabda: “Sungguh
menakjubkan sikap seorang mukmin itu, segala
keadaan dianggapnya baik dan hal ini tidak akan
terjadi kecuali bagi seorang mukmin. Apabila
mendapatkan kesenangan, dia bersyukur, maka
itu lebih baik baginya, dan apabila ditimpa
penderitaan, dia bersabar, maka itu lebih baik
baginya.”(H.R.Muslim). 

12) Abu Hurairah r.a. berkata, bahawa Rasulullah
bersabda, “Barang siapa yang dikehendaki Allah
menjadi orang yang baik maka dia akan diberi-
Nya cubaan.” (H.R.Bukhari). 

13) Dari Abu Hurairah r.a : Rasulullah saw
bersabda, “Barangsiapa menyeru ke jalan
petunjuk (kebaikan), maka baginya pahala
seperti pahala orang-orang yang mengikutinya,
yang tidak terkurangi sedikitpun dari pahala-
pahala amal mereka sama sekali. Barangsiapa
menyeru kepada jalan yang menyesatkan, maka
baginya dosa semisal (sama) dosa orang-orang
yang mengikutinya, yang tidak terkurangi
sedikitpun dari dosa-dosa mereka sama
sekali.” (0172) Hr. Ibnu Majah 

14) Dari Abu Hurairah r.a : Rasulullah saw
bersabda, “Apa yang aku perintahkan kepadamu,
maka kerjakanlah dan apa yang aku larang
bagimu, maka tinggalkanlah." (0001)
Sahih Ibnu Majah 

15) Rasulullah s.a.w bersabda yang bermaksud:
”Arak ialah setiap yang merosakkan akal
fikiran.”
(Riwayat al-Bukhari dan Muslim) 

16) Dari Abu Hurairah r.a : Rasulullah saw
bersabda, “Talqinlah (bimbinglah) orang yang
sedang sakaratul maut antara kalian dengan
kalimat laa ‘illaha illallah’ (Tiada tuhan selain
Allah).” [1193] Sahih Ibnu Majah 

17) Dari ‘Aisyah r.a, katanya : Ketika akhir surah Al-
Baqarah diturunkan, Nabi saw membacakannya
kepada kepada orang banyak di masjid,
kemudian beliau mengharamkan perdagangan
khamar (arak atau minuman yang
memabukkan). [1026] (Hr. al-Bukhari) 

18) Rasulullah s.a.w. dalam hadis daripada Ukbah
bin Amir menyebut bahawa Nabi s.a.w.
bersabda: “Maka jangan sekali-kali seorang lelaki
bersendirian dengan seorang perempuan yang
bukan mahramnya kerana yang ketiga ialah
syaitan.” (Riwayat Al-Imam At-Tirmidzi) 

19) Dari Tsabit bin Dhahhak r.a : Nabi saw
bersabda, “Siapa yang bersumpah menurut cara
suatu agama selain Islam, baik sumpahnya itu
dusta atau sengaja, maka orang itu akan
mengalami sumpahnya sendiri. Siapa yang
bunuh diri dengan suatu cara, Allah akan
menyiksanya di neraka jahanam dengan cara itu
pula.” [0088] HR. Muslim 

20) Rasulullah SAW bersabda : "Ya Allah ! Aku
berlindung kepada-Mu dari adzab kubur, adzab
neraka, fitnah hidup, fitnah mati, dan dari
fitnah Dajjal". (HR. Bukhari) 

21) ''Barangsiapa membiasakan diri untuk
beristighfar, Allah akan memberikan jalan
keluar baginya dari setiap kesulitan.” (HR.
Abu Daud) 

22) Sabda Rasulullah S.A.W yang bermaksud:
“Perumpamaan orang yang bersedekah
kemudian dia mengambil kembali sedekahnya,
seperti anjing yang memuntahkan sesuatu
kemudian ia menjilat muntahnya untuk
memakannya kembali.” (Riwayat Muslim) 

23) Rasulullah SAW telah bersabda : Jika anak Adam
meninggal, maka amalnya terputus kecuali dari
tiga perkara, sedekah jariyah (wakaf), ilmu yang
bermanfaat, dan anak soleh yang berdoa
kepadanya.” (HR Muslim) 

24) “Barangsiapa yang membaca Surah Al Kahfi
pada hari Jumaat, dia akan disinari cahaya di
antara dua Jumaat.” (HR An Nasa’i dan Baihaqi) 


Posted via Blogaway